Kamis, 26 Februari 2015

Contoh Pidato Perpisahan Kelas IX Bahasa Indonesia


PERPISAHAN KELAS IX SMPN 20 MALANG

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

  Yang terhormat Ibu Kepala Sekolah Dra. Tutut Sri Wahyuni

  Yang terhormat Ibu Bapak Guru SMPN 20 Malang

  Dan teman-teman kelas IX yang saya cintai

  Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua
  Pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmatnya kepada kita semua, sehingga kita bisa berkumpul di aula SMPN 20 Malang ini untuk melaksanakan acara perpisahan kelas IX angkatan tahun 2014-2015. Ijinkan saya berdiri disini mewakili seluruh teman-teman kelas IX untuk menyampaikan pidato saya.

  Selama 3 tahun ini kami telah belajar dan mendapat berbagai pengalaman berharga di SMPN 20 Malang ini. Pengalaman suka dan duka telah kami lewati. Ilmu-ilmu yang telah kami dapatkan sangatlah merubah diri kami. Kami berubah menjadi anak yang lebih baik dari sebelumnya. Kami berubah menjadi anak yang lebih dewasa dan tidak bersikap seperti anak kecil lagi.

  Perjuangan kami begitu berat hingga akhirnya kami bisa berada di titik ini. Titik dimana kami berhasil menuntaskan pendidikan kami di tingkat SMP ini. Tetapi, perjuangan kami tidak berhenti begitu saja, kami masih akan terus melanjutkan perjuangan kami di tingkat selanjutnya. Kami sadar perjuangan kami tidaklah mudah. Dimulai dari mendapat nilai jelek, tugas yang menumpuk, ujian yang begitu banyak jumlahnya, dan masih banyak lagi. Namun kami pun sadar bahwa perjuangan yang tidak mudah itu akan menghasilkan hal yang baik bagi kami, sesuai dengan usaha yang telah kami berikan.

  Begitu banyak kenangan yang telah kami lewati bersama. Selama 3 tahun ini kami bersama-sama telah merangkai banyak cerita. Namun di hari ini, kami akan berpisah. Memulai lembaran baru di hidup kami. Tak mudah bagi kami melupakan kenangan-kenangan yang begitu indah disini. Kami telah bersama-sama meraih kesuksesan, bersama-sama merasakan kesedihan, bersama-sama berbagi kebahagiaan. Namun kami yakin, di suatu saat nanti kami akan bertemu kembali, menceritakan kehidupan kami masing-masing setelah lama berpisah.

  Selama 3 tahun ini juga kami telah banyak berbuat kesalahan. Tingkah laku kami yang begitu buruk dan tidak sopan. Sikap kami yang  begitu menyebalkan hingga membuat bapak dan ibu guru sering marah dan kesal kepada kami. Dimulai dari ramai di kelas, tidak mendengarkan penjelasan dari guru, sering memberikan janji-janji yang akhirnya tidak kami tepati, terlambat mengumpulkan tugas, mencontek, tidak mengerjakan pr, dan masih banyak lagi. Namun kami mengerti bahwa bapak ibu guru marah hanyalah semata-mata karena menyanyangi kami. Dan sudah sewajarnya jika kami mendapatkan hukuman atas kenakalan kami selama ini.

  Untuk itu sudilah kiranya bapak dan ibu guru memaafkan kesalahan-kesalahan yang telah kami perbuat. Kami begitu menyesal telah melakukan perbuatan nakal kami. Kami merasa bersalah atas kesalahan kami yang telah kami lakukan kepada bapak dan ibu guru semua.  

  Kami mohon semoga bapak dan ibu guru memaafkan kesalahan-kesalahan kami, tingkah laku kami, perkataan-perkataan kami yang kurang berkenan di hati bapak dan ibu guru semua. Semoga kami bisa mengambil hikmah dan pelajaran atas kesalahan yan telah kami perbuat kepada bapak dan ibu guru.

  Tak lupa kami juga menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya atas jasa bapak dan ibu guru yang telah diberikan kepada kami. Terimakasih karena telah mendidik kami sehingga kami bisa menjadi lebih pintar dalam hal akademik maupun non akademik. Terimakasih telah membimbing kami sehingga menjadi anak yang berbudi luhur. Terimakasih telah mendampingi kami dalam setiap keadaan. Entah dalam keadaan sedih maupun senang. Terimakasih telah mengajari kami dengan penuh kesabaran. Sehingga kami bisa melewati pendidikan di jenjang ini dengan sukses dan baik.

  Terimakasih karena bapak ibu guru telah dengan ikhlas memberikan ilmunya kepada kami. Sebelumnya, kami hanyalah seorang murid yang tidak mengerti dunia luas, namun berkat bapak dan ibu guru kami menjadi mengerti dan mengenal dunia luas. Berkat doa bapak dan ibu guru pula kami berhasil mencapai kesuksesan kami. Akhirnya, kami bisa membuktikan nasehat-nasehat yang telah bapak dan ibu guru berikan kepada kami.

  Teman-teman kelas IX, setelah ini saya yakin bahwa kita tentunya akan melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya. Entah melanjutkan ke SMA ataupun ke SMK. Itu merupakan pilihan kita masing-masing. Kita tentunya akan melanjutkan mimpi-mimpi kita masing-masing. Kita masih akan terus menjalani hidup kita masing-masing. Kita akan memperjuangkannya demi masa depan yang cerah.

  Teman-temanku kelas IX yang saya cintai. Perjuangan kita masih terus berlanjut, tidak berhenti begitu saja disini. Masih banyak hal-hal yang perlu kita raih. Impian-impian kita sudah berada di depan kita. Percayalah, dengan segala usaha yang telah kita berikan, kita dapat meraih cita-cita kita. Jangan mudah berputus asa dan jangan mudah menyerah. Tetap semangat. Masih banyak orang lain yang menginginkan berada di posisi kita. Masih banyak orang lain yang tidak bisa melanjutkan pendidikan mereka karena banyaknya faktor kendala.

  Untuk itu, janganlah mudah menyerah kawan. Tetaplah bersyukur dan jangan mudah mengeluh. Masa depan sudah menanti kita. Yakinlah pada diri kita masing-masing. Jangan ragu untuk melangkah untuk melakukan hal yang baik. Tetap ingat untuk tidak menyombongkan diri. Karena dengan sekali kita menyombongkan diri kita, maka itulah awal dari jatuhnya kehidupan kita. Dan buat orang-orang disekitar kita bangga terhadap kita. Terutama kepada orang tua kita yang telah mendidik kita sejak kecil.

  Sekiranya cukup sampai disini kata pamit dari kami. Mohon maaf apabila terdapat kata-kata yang kurang berkenan di hati. Akhir kata wabillahi taufik wal hidayah.

  Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

animasi bergerak gif